Kapolres Manggarai Pimpin Kegiatan “Jumat Curhat” di Desa Nuca Molas, Satar Mese Barat

Tribratanewsmanggarai.com-

Manggarai – Dalam upaya mempererat hubungan Polri dengan masyarakat serta mendengar langsung aspirasi warga, Kapolres Manggarai AKBP Hendry Syaputra, S.I.K. memimpin kegiatan Jumat Curhat yang digelar di Kampung Labuan Taur, Desa Nuca Molas, Kecamatan Satar Mese Barat, pada Jumat (17/10/2025) pukul 10.45 Wita.

Kegiatan bertema “Cari Berkah Jumat – Cerita Ringan dan Sharing Bersama Kapolres Manggarai: Bekerja di Hulu, Berpikir Proaktif, Jaga Soliditas” ini dihadiri oleh Camat Satar Mese Barat Anselmus Janggur, S.Kep.N.S. bersama Sekcam, Kepala Desa Nuca Molas Mansur, S.Pd, serta tokoh masyarakat dan warga Kampung Labuan Taur.

Dalam sambutannya, Kapolres Manggarai menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Camat, Kepala Desa, serta seluruh masyarakat yang telah hadir. Ia menjelaskan bahwa Jumat Curhat merupakan program Polri untuk hadir di tengah masyarakat, mendengarkan langsung saran, masukan, dan harapan warga terkait pelayanan serta tugas kepolisian.

“Melalui Jumat Curhat, kami ingin mendengar langsung aspirasi warga agar setiap kebijakan Polri benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat,” ujar Kapolres.

Sementara itu, Camat Satar Mese Barat menyambut baik kehadiran Kapolres dan rombongan. Ia menuturkan bahwa Desa Nuca Molas merupakan satu-satunya desa kepulauan di Kabupaten Manggarai yang memiliki banyak potensi pariwisata, baik di tingkat nasional maupun internasional. Ia berharap kegiatan Jumat Curhat dapat menjadi ruang bagi warga untuk menyampaikan aspirasi terkait keamanan dan pembangunan desa.

Dalam sesi dialog, warga melalui Ketua RT/RW dan tokoh masyarakat menyampaikan beberapa permasalahan, di antaranya:

Kekurangan fasilitas air minum bersih yang belum mendapat solusi dari pemerintah daerah.

Keresahan terhadap isu penculikan anak di media sosial serta informasi adanya aktivitas mencurigakan di sekitar perairan desa yang diduga terkait pencurian hasil laut dan perburuan hewan dilindungi.

Harapan agar pemerintah dan pihak terkait membantu promosi destinasi wisata alam Nuca Molas.

Menanggapi hal itu, Kapolres Manggarai menyampaikan sejumlah langkah dan solusi.
Ia menegaskan bahwa isu penculikan anak adalah hoaks, sehingga warga diminta tidak terprovokasi dan tetap tenang. Terkait aktivitas mencurigakan di perairan Nuca Molas, pihaknya akan segera menindaklanjuti dengan peningkatan patroli Polsek Satar Mese serta menegaskan bahwa pencurian hasil laut dan perburuan hewan dilindungi merupakan tindakan pidana.

Untuk persoalan air bersih, Kapolres menegaskan bahwa kebutuhan tersebut akan dilaporkan ke tingkat Polda NTT dan juga kepada Bupati Manggarai agar segera ditindaklanjuti. Ia juga menyebutkan bahwa kondisi tersebut akan dipublikasikan melalui media Humas Polres Manggarai agar dapat menarik perhatian donatur yang ingin membantu masyarakat Nuca Molas.

“Kami akan teruskan aspirasi ini agar segera mendapat solusi. Air bersih adalah kebutuhan mendasar masyarakat,” ungkapnya.

Selain itu, Kapolres juga mendorong seluruh elemen masyarakat untuk turut aktif mempromosikan destinasi wisata Nuca Molas dengan menjaga keamanan, keramahan, dan kearifan lokal dalam menyambut pengunjung.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga memberikan sosialisasi program rekrutmen anggota Polri, yakni penerimaan Brimob pada November 2025 dan Bintara Polri PTU pada Februari 2026. Ia mengajak putra-putri Nuca Molas untuk mempersiapkan diri dan mengikuti seleksi, serta menegaskan bahwa penerimaan anggota Polri tidak dipungut biaya.

Sebagai bentuk kepedulian sosial, Kapolres Manggarai menyerahkan bantuan 50 batang besi beton 13 mm secara simbolis untuk mendukung pembangunan Masjid di Kampung Labuan Taur.

Kegiatan Jumat Curhat tersebut berlangsung hingga pukul 13.00 Wita dan berjalan dengan aman, lancar, serta penuh keakraban. Masyarakat memberikan apresiasi atas tanggapan cepat dan solusi nyata yang disampaikan oleh Kapolres Manggarai.(MBA)