Ditpamobvit Polda Ntt Gelar Patroli Wisata Di Kampung Adat Wae Rebo
Tribratanewsmanggarai.com -
Waerebo Manggarai, 18 Juli 2025 – Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda Nusa Tenggara Timur menunjukkan komitmen berkelanjutan dalam mendukung keamanan sektor pariwisata dengan menggelar Patroli Wisata ke Kampung Adat Wae Rebo, salah satu destinasi budaya unggulan yang telah dikenal luas hingga ke mancanegara.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Direktur Pamobvit Polda NTT, Kombes Pol Nanang Putu Wardianto, S.St., M.K., didampingi oleh empat personel Ditpamobvit, Kasat Samapta Polres Manggarai, Kanit Pamobvit Polres Manggarai serta Bhabinkamtibmas Satarmese Barat. Rombongan tiba di Desa Denge pada Jumat pagi, 18 Juli 2025, sebelum melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki menyusuri jalur pendakian menuju Kampung Wae Rebo yang terletak di ketinggian ±1.200 meter di atas permukaan laut.
Setibanya di lokasi, rombongan disambut hangat oleh tokoh adat dan masyarakat setempat. Kegiatan patroli wisata ini tidak hanya berfokus pada aspek keamanan, tetapi juga sebagai wujud penguatan sinergitas antara kepolisian dengan masyarakat adat dalam menjaga warisan budaya dan ketertiban lingkungan wisata.
Dalam sambutannya, Kombes Pol Nanang menyampaikan bahwa Wae Rebo bukan sekadar tempat wisata, melainkan simbol kekayaan budaya Indonesia yang harus dijaga bersama.
“Wae Rebo bukan hanya milik Manggarai atau NTT, tetapi milik Indonesia dan dunia. Sudah sepatutnya kita semua menjaga kelestarian budayanya, sekaligus memastikan keamanan para pengunjung yang datang dari berbagai penjuru dunia,” ujar Nanang Putu.
Selain pemantauan keamanan kawasan wisata, kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk berdialog langsung dengan masyarakat, mengidentifikasi potensi kerawanan, meninjau jalur akses menuju lokasi, serta mengecek keberadaan fasilitas umum di sekitar kawasan adat.
Kegiatan berlangsung dalam suasana aman, tertib, dan penuh keakraban. Sebagai penutup, dilakukan sesi foto bersama Ditpamobvit Polda NTT kepada tokoh adat Wae Rebo sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan terhadap nilai-nilai kearifan lokal yang terus dijaga hingga kini.
Dengan kegiatan ini, Ditpamobvit Polda NTT berharap pariwisata berbasis budaya di Nusa Tenggara Timur, khususnya Kampung Adat Wae Rebo, dapat terus berkembang secara aman, berkelanjutan, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat lokal.(KS)