Bhabinkamtibmas Rahong Utara Sosialisasikan Pencegahan TPPO di Desa Dimpong
![Bhabinkamtibmas Rahong Utara Sosialisasikan Pencegahan TPPO di Desa Dimpong](https://tribratanewsmanggarai.com/uploads/images/image_750x_67590283b382d.jpg)
Tribratanewsmanggarai.com-
Rahong Utara, 11 Desember 2024 – Dalam upaya pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) serta menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), Aipda Kornelius Jemarus, selaku Bhabinkamtibmas Kecamatan Rahong Utara, menggelar sosialisasi dan edukasi di Kantor Desa Dimpong, Rabu (11/12) pukul 10.00 WITA.
Dalam kegiatan ini, Aipda Kornelius bertemu dengan staf Desa Dimpong, termasuk Bapak Petrus dan sejumlah staf lainnya. Melalui kunjungan tersebut, petugas memberikan edukasi serta himbauan terkait pencegahan TPPO, bahaya hewan penular rabies (HPR), dan kesiapsiagaan menghadapi bencana alam.
Edukasi Pencegahan TPPO
Dalam arahannya, Aipda Kornelius mengingatkan masyarakat untuk tidak tergiur dengan tawaran bekerja di luar negeri secara ilegal yang kerap menjanjikan gaji besar. Ia menegaskan bahwa bekerja di luar negeri harus dilakukan melalui jalur resmi yang telah disediakan pemerintah, seperti melalui Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI) yang terdaftar.
“Kami mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan ke Bhabinkamtibmas atau kantor polisi terdekat jika mengetahui adanya perekrutan tenaga kerja yang mencurigakan. Hal ini untuk mencegah potensi terjadinya TPPO,” ujar Aipda Kornelius.
Sosialisasi Bahaya Hewan Penular Rabies (HPR)
Selain membahas TPPO, petugas juga memberikan edukasi terkait bahaya gigitan hewan penular rabies, seperti anjing dan kucing. Aipda Kornelius mengajak masyarakat melalui staf desa untuk memastikan hewan peliharaan selalu dikandangkan atau diikat guna mencegah insiden gigitan yang dapat menyebabkan penyakit rabies.
Kesiapsiagaan Bencana Alam
Mengantisipasi musim hujan yang tengah berlangsung, Bhabinkamtibmas juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi bencana alam seperti banjir atau tanah longsor. Ia meminta warga segera melaporkan kejadian bencana kepada pihak berwenang, termasuk Bhabinkamtibmas dan Babinsa, agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat.
Bapak Petrus, salah satu staf Desa Dimpong, menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada warga Desa Dimpong yang menjadi korban TPPO. Pihaknya juga berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan Bhabinkamtibmas dalam menjaga keamanan dan kenyamanan warga desa.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mencegah TPPO, mengurangi risiko penyakit rabies, dan meningkatkan kesiagaan terhadap bencana alam di wilayah Desa Dimpong.(MBA)