Kapolres Manggarai Pimpin Jumat Curhat: Dorong Penyelesaian Masalah melalui Kearifan Lokal.

Kapolres Manggarai Pimpin Jumat Curhat: Dorong Penyelesaian Masalah melalui Kearifan Lokal.
Kapolres Manggarai Pimpin Jumat Curhat: Dorong Penyelesaian Masalah melalui Kearifan Lokal.
Kapolres Manggarai Pimpin Jumat Curhat: Dorong Penyelesaian Masalah melalui Kearifan Lokal.

Tribratanewsmanggarai.com-

Manggarai, 3 Mei 2024 - Aula Lantai 2 Polres Manggarai menjadi saksi kehangatan kegiatan rutin "Jumat Curhat Cari Berkah Jumat" yang dihelat pada hari Jumat kemarin. Dipimpin oleh Kapolres Manggarai, AKBP Edwin Saleh, S.I.K, M.H, kegiatan ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk berinteraksi langsung dengan aparat kepolisian.

Turut hadir dalam kegiatan ini adalah Waka Polres Manggarai, KOMPOL Karel Leokuna, S.Kom, M.M, dan Kasat Reskrim Polres Manggarai, AKP Hendricka R. A. Bahtera, S.T.K, S.I.K, M.H. Selain itu, juga terlihat kehadiran perwakilan Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak, Tribunal Keuskupan Ruteng, serta berbagai tokoh masyarakat.

Dalam penyampaiannya, Kapolres Manggarai menggarisbawahi beberapa hal penting:

  1. Peran Program Jumat Curhat: Kegiatan ini dianggap sebagai program wajib untuk memfasilitasi komunikasi dan pertukaran informasi antara berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat, pemerintahan, pelajar, dan masyarakat umum. Tujuannya adalah agar kendala terkait pelayanan kepolisian dan gangguan kamtibmas dapat segera diatasi.
  2. Pentingnya Komunikasi: Kegiatan ini diharapkan mampu memudahkan pelaporan serta penanganan kasus-kasus kamtibmas di masyarakat dengan cepat dan efektif.
  3. Mediasi dalam Budaya Lokal: Kapolres menyampaikan pentingnya menjaga adat dan budaya setempat dalam penyelesaian masalah, seperti yang terjadi pada mediasi kasus penelantaran sebelumnya.
  4. Mengatasi Ego: Kapolres mengajak untuk mengatasi ego dalam menyelesaikan permasalahan, karena hal itu dapat menghambat proses penyelesaian.

Dalam tanggapannya, peserta Jumat Curhat menyampaikan apresiasi mereka terhadap kegiatan ini, sambil mengutarakan beberapa hal:

  1. Dukungan terhadap Program Polisi Sahabat Anak: Peserta menginginkan program ini diperkuat kembali, mengingat pengaruh media sosial yang semakin besar terhadap anak-anak.
  2. Penyelesaian Masalah dengan Kearifan Lokal: Peserta menyoroti pentingnya penyelesaian masalah dengan mempertimbangkan budaya dan kearifan lokal, agar hubungan kekerabatan tetap terjaga.

Menyikapi masukan tersebut, Kapolres Manggarai memberikan tanggapan:

  1. Dukungan Program Polisi Sahabat Anak: Kapolres memastikan bahwa program ini telah dijalankan melalui himbauan kamtibmas di sekolah-sekolah.
  2. Penyelesaian Masalah dengan Kearifan Lokal: Kapolres menegaskan komitmen untuk mempertahankan tradisi penyelesaian masalah secara kekeluargaan.
  3. Penyelesaian Kasus Kepemilikan Tanah: Kapolres mengingatkan pentingnya menyelesaikan masalah kepemilikan tanah secara kekeluargaan untuk menghindari perpecahan dalam keluarga.

Dengan suasana yang hangat dan konstruktif, kegiatan Jumat Curhat Polres Manggarai berhasil berakhir pada pukul 12.00 WITA, menandai partisipasi aktif masyarakat dalam upaya menjaga ketertiban dan keamanan bersama.(MBA)