Kapolsek Satarmese Hadiri Sosialisasi Pencegahan Paham Radikalisme dan Penyimpangan Seksual di SMPN 12 Satarmese

Kapolsek Satarmese Hadiri Sosialisasi Pencegahan Paham Radikalisme dan Penyimpangan Seksual di SMPN 12 Satarmese

Tribratanewsmanggarai.com-

Satar Mese – Dalam rangka membangun ketahanan diri remaja dari paparan paham radikalisme, terorisme, serta perilaku penyimpangan seksual di era digital, pada Jumat (10/10/2025) pukul 09.30 Wita, telah dilaksanakan kegiatan Sosialisasi di SMPN 12 Satarmese, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Satgaswil NTT Densus 88 Anti Teror Polri bekerja sama dengan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kabupaten Manggarai, dan dihadiri oleh berbagai unsur terkait, termasuk Kapolsek Satar Mese Iptu Kiki Bachsoan, S.Sos.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain:

  • Marsianus Ngera, S.Pd, Kepala Sekolah SMPN 12 Satarmese
  • Pius Wanda dan Hironimus, S.Fil, Penyuluh KB tingkat Kecamatan dari DP2KB Kabupaten Manggarai
  • IPTU Silvester Guntur, S.H., M.H., Katim Cegah SGW Satgaswil NTT Densus 88 AT Polri
  • 132 siswa-siswi kelas IX SMPN 12 Satarmese

Adapun susunan acara kegiatan meliputi:

  1. Pembukaan oleh MC
  2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
  3. Doa bersama
  4. Sambutan dari Kepala Sekolah SMPN 12 Satarmese
  5. Paparan dari Kadis DP2KB Kabupaten Manggarai
  6. Paparan dari Katim Cegah SGW Satgaswil NTT Densus 88 AT Polri
  7. Sesi dialog dan tanya jawab

Dalam kegiatan tersebut, para narasumber memberikan edukasi kepada para pelajar mengenai pentingnya memahami bahaya radikalisme, terorisme, serta dampak negatif perilaku menyimpang di dunia digital. Selain itu, ditekankan pula pentingnya peran keluarga dan sekolah dalam membentuk karakter serta ketahanan moral remaja di tengah perkembangan teknologi informasi yang pesat.

Kapolsek Satar Mese, Iptu Kiki Bachsoan, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk memperkuat pemahaman dan kesadaran generasi muda dalam menjaga diri dan lingkungannya dari pengaruh negatif.

Kegiatan sosialisasi berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif hingga selesai.(MBA)