Bhabinkamtibmas Reok Barat Hadiri Pembagian Susu Penanganan Stunting di Desa To’e
Tribratanewsmanggarai.com -
Reok Barat,Selasa 15 Juli 2025 - Dalam upaya mendukung program pemerintah dalam penanganan dan pencegahan stunting, Aipda Semris Bell selaku Bhabinkamtibmas Kecamatan Reok Barat menghadiri kegiatan pembagian susu bagi Ibu Hamil dan Balita Usia Dua Tahun (BADUTA) yang merupakan sasaran stunting tahap ke-3 tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 09.00 wita bertempat di Kantor Desa To’e, Kecamatan Reok Barat, Kabupaten Manggarai.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Desa To’e, Bhabinkamtibmas Desa To’e, Babinsa Desa To’e, para Ibu hamil dan Balita usia dua tahun, kader Posyandu Desa To’e, Ketua PKK Desa To’e.
Adapun data sasaran stunting di Desa To’e adalah sebagai berikut Ibu Hamil 3 orang, balita stunting 26 orang, balita dengan gizi kurang 7 orang, balita dengan gizi buruk 4 orang.
Dalam kegiatan tersebut, selain mendukung pembagian bantuan gizi, Aipda Semris Bell juga memanfaatkan momen tersebut untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang dua hal penting, yaitu Pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), Bhabinkamtibmas menghimbau kepada warga agar tidak mudah tergiur dengan iming-iming pekerjaan bergaji besar di luar negeri, terutama dari pihak-pihak yang tidak jelas identitas maupun prosedurnya. Ia juga mengajak aparat desa untuk terus mengedukasi warga guna menghindari potensi menjadi korban TPPO. Bahaya Gigitan Hewan Penular Rabies (HPR), Bhabin juga mengingatkan warga untuk menjaga dan mengawasi hewan peliharaan seperti anjing dan kucing dengan cara mengikat atau mengandangkan. Selain itu, dihimbau agar secara rutin melaporkan kepada petugas hewan setempat agar hewan peliharaan mendapatkan vaksinasi rabies secara berkala.
Dalam penutupnya, Aipda Semris Bell mengajak seluruh warga untuk menjaga situasi kamtibmas yang kondusif di lingkungan masing-masing, menangkal penyebaran isu hoaks dan bijak dalam menggunakan media sosial
Kegiatan berlangsung aman, tertib dan penuh antusias dari masyarakat, khususnya para ibu yang menjadi penerima bantuan.(KS)