Dampingi Tim survei PT Kusuma Jaya Tehnik | BRIPKA Arsilinus Lentar sambangi Objek Wisata Religi, Cincoleng

Dampingi Tim survei PT Kusuma Jaya Tehnik | BRIPKA Arsilinus Lentar sambangi Objek Wisata Religi, Cincoleng
TRIBRATANEWSMANGGARAI.COM - Jumat, (15/02), Bhabinkamtibmas Desa Nampar Tabang, Kesatuan Polres Manggarai - Polda NTT, BRIPKA Arsilinus Lentar, mendampingi tim survei dari PT. Kusuma Jaya Tehnik, guna menentukan titik penempatan tiang jaringan listrik, sesuai Program Pemerintah Pusat  yakni " program Indonesia Terang / Desa Berlistrik". PT. Kusuma Jaya Tehnik ini, bergerak pada bidang kelistrikan. Pada pelaksanaan survei kali ini, PT. Kusuma Jaya Tehnik ini, menurunkan 3 orang personilnya, antara lain ; Bapak Gusti Eka Darmatrian, Bapak Dewa Arimbawa dan Bapak Harianto. Dari 25 Desa yang ada di wilayah Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur, PT.tersebut melaksanakan survei dengan mencakupi 10 Desa, diantaranya : Desa Satar Punda Barat, Desa Satar Punda, Desa Satar Kampas, Desa Satar Padut, Desa Golo Mangung, Desa Golo Rentung, Desa Goreng Meni Utara, Desa Nampar Tabang, Desa Liang Deruk dan Desa Golo Paleng. Saat mendampingi tim survey tersebut, BRIPKA Arsilinus Lentar menyempatkan diri untuk berkunjung ke tempat / objek wisata religi, Cingcoleng. Cingcoleng merupakan sebuah gua, yang sudah lama menjadi tempat favorit para peziarah, khususnya umat Katolik yang datang dari berbagai daerah. Dalam wilayah adiministrasi pemerintah, Gua Cingcoleng berada di kampung Ketang, Desa Tengku Leda, Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur. Sedangkan, untuk wilayah adiministrasi Katolik, Gua ini terletak di paroki Benteng Jawa, Kevikepan Borong, Keuskupan Ruteng - Manggarai. Di dalam Gua Cingcoleng itu sendiri, terdapat dua lubang pandang. Lubang pertama ada di sebelah kanan patung Maria yang panjangnya, kurang lebih 2 km dan tembus ke gua alam Werwitu, yang berada di bagian timur. Sementara, lubang kedua berada di sisi kiri patung Maria dengan panjang sekitar 300 meter. Gua Cingcoleng menjadi habitat ribuan kelelawar. Di dalam gua ini terdapat mata air yang mengalir keluar dan menjadi sumber air. Sama halnya dengan gua-gua kebanyakan, stalagtit dan stalagmit menjadi pemandangan yang menambah keindahan gua ini. (tw25) .